Logo

Desa Puntari Makmur

Kabupaten Morowali

Home

Profil Desa

Infografis

Listing

IDM

Berita

Belanja

Kepala Desa Puntari Makmur, Irfan Bahroni: "Sungai Karaopa adalah Urat Nadi Pertanian"

Kepala Desa Puntari Makmur, Irfan Bahroni: "Sungai Karaopa adalah Urat Nadi Pertanian"

Invalid Date

Ditulis oleh Administrator

Dilihat 669 kali

Kepala Desa Puntari Makmur, Irfan Bahroni: "Sungai Karaopa adalah Urat Nadi Pertanian"

Morowali, 14 Juli 2025 – Menanggapi polemik pembangunan intake oleh PT BTIIG di aliran Sungai Karaopa, Kepala Desa Puntari Makmur, Irfan Bahroni, S.Hut., menyatakan sikap tegas menolak rencana tersebut. Ia menilai bahwa pemanfaatan Sungai Karaopa untuk keperluan industri berpotensi mengancam keberlangsungan sektor pertanian di wilayahnya.

 “Sungai Karaopa adalah urat nadi pertanian bagi warga kami. Sejak lama masyarakat Desa Puntari Makmur menggantungkan hidup pada aliran air dari sungai ini, terutama untuk mengairi lahan sawah yang menjadi sumber utama ekonomi warga,” ujar Irfan saat ditemui oleh tim Media Puntarimakmur.id di Kantor Desa, Senin (14/07).

Menurutnya, pengambilan air dalam jumlah besar oleh pihak perusahaan dikhawatirkan akan berdampak langsung pada debit air irigasi, terlebih saat musim kemarau. Hal ini bisa menyebabkan kekeringan, gagal panen, dan ketidakstabilan pangan lokal.

 “Kami sangat khawatir jika sungai ini dimanfaatkan untuk kepentingan industri. Ketahanan pangan dan masa depan petani kami bisa terancam. Kami bukan anti-investasi, tapi jangan sampai masyarakat kecil dikorbankan demi kepentingan korporasi,” tegasnya.

Sebagai kepala desa, Irfan Bahroni menyatakan pihaknya mendukung langkah-langkah penolakan yang dilakukan oleh para petani, organisasi masyarakat sipil, dan pemerintah daerah, termasuk Gubernur Sulawesi Tengah dan Bupati Morowali yang telah menyuarakan penolakan resmi terhadap proyek tersebut.

 “Kami mendukung penuh sikap tegas Bupati dan Gubernur. Pemerintah desa bersama warga siap menjaga dan mempertahankan hak atas air yang menjadi kebutuhan pokok masyarakat,” tambahnya.

Ia juga berharap ada transparansi dan partisipasi publik dalam setiap rencana pemanfaatan sumber daya alam, terutama yang bersentuhan langsung dengan kepentingan hidup masyarakat desa.

“Kami ingin dilibatkan dalam setiap pengambilan keputusan yang berdampak besar. Jangan sampai masyarakat hanya jadi penonton ketika tanah dan air mereka diambil alih,” tutupnya.

Bagikan:

Berita Terbaru

Berita Terbaru

Logo

Desa Puntari Makmur

Kecamatan Wita Ponda

Kabupaten Morowali

Provinsi Sulawesi Tengah

© 2025 Powered by PT Digital Desa Indonesia